Satuan
Karya Pramuka (Saka) adalah wadah pendidikan guna menyalurkan minat,
mengembangkan bakat dan pengalaman para pramuka dalam berbagai
bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Satuan Karya diperuntukkan bagi para
Pramuka Penggalang Terap, Pramuka Penegak, Pandega, dan para pemuda
usia 14-25 tahun dengan syarat khusus. Setiap Saka memiliki beberapa krida,
dimana setiap Krida mengkususkan pada sub bidang ilmu tertentu yang dipelajari
dalam Satuan karya tersebut. Setiap Krida memiliki SKK untuk TKK Khusus
saka yang dapat diperoleh Pramuka yang bergabung dengan Krida tertentu di
sebuah Saka.
Satuan
Karya Pramuka juga memiliki kegiatan khusus yang disebut Perkemahan Bhakti
Satuan Karya Pramuka (PERTISAKA) yang dilaksanakan oleh tiap-tiap saka ,dan kegiatan yang
dilaksanakan secara bersama-sama lebih dari satu saka yang disebut perkemahan
antar saka (PERAN SAKA) dimana dimungkinkan tiap saka mentranfer bidang
keilmuan masing-masing.
Bagian
terkecil dari saka disebut krida.
Satuan Karya Pramuka yang dulu ada 7, pada saat ini satu
lagi satuan karya pramuka yang dibentuk adalah satuan karya pramuka Wira
Kartika yang merupakan hasil kerja sama Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dengan
Mabes TNI Angkatan Darat, sehingga satuan karya pramuka pada saat ini ada 8
Saka Dirgantara
Satuan
Karya Pramuka Dirgantara adalah wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan praktis di bidang kedirgantaraan guna menumbuhkan kesadaran
untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional.Satuan Karya yang membidangi
bidang kedirgantaraan ini umumnya hanya berada di wilayah yang
memiliki potensi kedirgantaraan atau memiliki landasan udara.
Pelatihan
Pramuka Saka Dirgantara umumnya memperbantukan para profesional di bidang
kedirgantaraan, TNI AU pihak perusahaan penerbangan dan klub aeromodelling.
Pelatihan biasanya diadakan di sebuah Pangkalan Udara tertentu.
Saka
Dirgantara meliputi 3 krida, yaitu:
1.
Krida Olahraga Dirgantara (ORGIDA)
2.
Krida Pengetahuan Dirgantara
3.
Krida Jasa Kedirgantaraan
Krida
Olah Raga Dirgantara mempunyai 5 SKK, yaitu:
1.
Terbang Bermotor
2.
Terbang Layang
3.
Aeromodelling
4.
Terjun Payung
5.
Layang Gantung
Krida
Pengetahuan Dirgantara mempunyai 5 SKK, yaitu:
1.
Aerodinamika
2.
Pengaturan Lalu Lintas Udara (PLLU)
3.
Meteorologi
4.
Fasilitas Penerbangan
5.
Navigasi Udara
Krida
Jasa Dirgantara mempunyai 4 SKK, yaitu:
1.
Teknik Mesin Pesawat
2.
Komunikasi
3.
Aerial Search And rescue
4.
Struktur Pesawat
–
Saka Bahyangkara
Satuan
Karya Pramuka Bhayangkara adalah wadah kegiatan kebhayangkaraan untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang keamanan dan
ketertiban masyarakat (Kamtibmas), guna menumbuhkan kesadaran berperan serta
dalam pembangunan nasional.Saka Bhayangkara ialah Satuan Karya terbesar dan
paling berkembang di Indonesia.Saka Bhayangkara dapat dibentuk di hampir
seluruh wilayah Kwartir di Indonesia, tidak terbatas pada suatu sumber daya
atau kondisi alam.Dalam pelatihan Saka Bhayangkara, umumnya Gerakan Pramuka
bekerjasama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia dan terkadang
memperbantukan pihak Dinas Pemadam Kebakaran. Biasanya Saka Bhayangkara berada
dibawah pembinaan POLRI.
Saka
Bhayangkara meliputi 4 krida, yaitu :
1.
Krida Ketertiban Masyarakat (Tibmas)
2.
Krida Lalu Lintas (Lantas)
3.
Krida Pencegahan dan Penaggulangan
Bencana
4.
Krida Tindakan Pertama Tempat Kejadian
Perkara (TPTKP)
pada
krida Pencegahan dan Penanggulangan Bencana terdapat 4 sub krida :
1.
Subkrida PASKUD (Pasukan Berkuda)
2.
Subkrida PASKAN (Pasukan Anjing
Pelacak)
3.
Subkrida DAMKAR (Pemada Kebakaran)
4.
Subkrida SAR (Search And Rescue)
Pada
saat ini Krida saka bhayangkara yang memiliki sub krida PASKUD hanya di wilayah
Jakarta Timur, Tepatnya Ranting Pasar Rebo, Ciracas, dan Cipayung. terlahir
beberapa aswasada didalamnya, diantaranya : Riyan Pauzan(Ciracas), Dedi
Wahyudi(Pasar Rebo), dan Junaedi (Cipayung).
Saka
Bahari
Satuan
Karya Pramuka Bahari adalah wadah bagi Pramuka yang menyelenggarakan
kegiatan-kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka menanamkan rasa
cinta dan menumbuhkan sikap hidup yang berorentasi kebaharian termasuk laut dan
perairan dalam. Satuan Karya Bahari ini ialah yang membidangi bidang Kelautan.
Pembinaan
Saka Bahari bekerjasama dengan pihak TNI AL, Profesional di bidang Olahraga
Air, Departemen Pariwisata dan Departemen Kelautan. Umumnya Saka Bahari hanya
berada di wilayah yang memiliki potensi di bidang Bahari.
Saka
Bahari meliputi 4 krida, yaitu :
1.
Krida Sumberdaya Bahari
2.
Krida Jasa Bahari
3.
Krida Wisata Bahari
4.
Krida Reksa Bahari
Saka
Bhakti Husada
Satuan
Karya Pramuka (Saka) Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan,
pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk
membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan. Saka Bakti Husada
diresmikan pada tanggal 17 Juli 1985, dengan dilantiknya Pimpinan Saka Bakti
Husada Tingkat Nasional. Tujuan dibentuknya Saka Bakti Husada adalah untuk
mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan, yang dapat membantu
melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota Gerakan Pramuka dan
masyarakat di lingkunganya. Kegiatan kesakaan dilaksanakan di gugusdepan dan
satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani
peserta didik. Kegiatan pendidikan tersebut dilaksanakan sedapat-dapatnya
dengan praktek berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan peserta didik
untuk menerapkan sendiri pengetahuan dan kecakapannya dengan menggunakan
perlengkapan yang sesuai dengan keperluannya. Yang dapat menjadi anggota Saka
Bakti Husada adalah :
1.
Pramuka penggalang, usia 14 tahun ke atas, yang sudah mencapai tingkat
Penggalang Terap.
2.
Pemuda berusia 16-23 tahun, dengan syarat khusus
3.
Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega
4.
Pamong Saka dan Instruktur tetap.
Saka
Bakti Husada meliputi 6 (enam) krida, yaitu :
1.
Krida Bina Lingkungan Sehat
2.
Krida Bina Keluarga Sehat
3.
Krida Penanggulangan Penyakit
4.
Krida Bina Gizi
5.
Krida Bina Obat.
6.
Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Krida
Bina Lingkungan Sehat, terdiri atas 5 (lima) SKK :
1.
SKK Penyehatan Perumahan
2.
SKK Penyehatan Makanan dan Minuman
3.
SKK Pengamanan Pestisida
4.
SKK Pengawasan Kualitas Air
5.
SKK Penyehatan Air.
Krida
Bina Keluarga Sehat, terdiri atas 6 (enam) SKK :
1.
SKK Kesehatan Ibu
2.
SKK Kesehatan Anak
3.
SKK Kesehatan Remaja
4.
SKK Kesehatan Usia Lanjut
5.
SKK Kesehatan Gigi dan Mulut
6.
SKK Kesehatan Jiwa.
Krida
Penanggulangan Penyakit, mempunyai 8 (delapan) SKK :
1.
SKK Penanggulangan Penyakit Malaria
2.
SKK Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
3.
SKK Penanggulangan Penyakit Anjing Gila
4.
SKK Penanggulangan Penyakit Diare
5.
SKK Penanggulangan Penyakit TB. Paru
6.
SKK Penanggulangan Penyakit Kecacingan
7.
SKK Imunisasi
8.
SKK Gawat Darurat.
9.
SKK HIV / AIDS
Krida
Bina Gizi, mempunyai 5 (lima) SKK :
1.
SKK Perencanaan Menu
2.
SKK Dapur Umum Makanan/Darurat
3.
SKK UPGK dalam Pos Pelayanan Terpadu
4.
SKK Penyuluh Gizi
5.
SKK Mengenal Keadaan Gizi.
Krida
Bina Obat, meliputi 5 (lima) SKK :
1.
SKK Pemahaman Obat
2.
SKK Taman Obat Keluarga
3.
SKK Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Zat Adiktif
4.
SKK Bahan Berbahaya bagi Kesehatan
5.
SKK Pembinaan Kosmetik
Krida
Bina PHBS, meliputi 5 ( lima ) SKK :
1.
SKK Bina PHBS di Rumah
2.
SKK Bina PHBS di Sekolah
3.
SKK Bina PHBS di Tempat umum
4.
SKK Bina PHBS di Instansi Pemerintah
5.
SKK Bina PHBS di Tempat kerja
Hasil
yang diharapkan setelah mengikuti kegiatan Saka Bakti Husada adalah :
1.
Memiliki pengetahuan, keterampilan dan pengalaman di bidang Kesehatan
2.
Mampu dan mau menyebarluaskan informasi kesehatan kepada masyarakat, khususnya
mengenai :
a.
kesehatan lingkungan
b.
kesehatan keluarga
c.
penaggulangan berbagai penyakit
d.
gizi
e.
manfaat dan bahaya obat.
3.
Mampu memberikan latihan tentang kesehatan kepada para Pramuka di gugusdepan.
4.
Dapat menjadi contoh hidup sehat bagi masyarakat di lingkungannya
5.
Memiliki sikap dan perilaku hidup sehat yang lebih mantap.
Saka
Kencana (Keluarga Berencana)
Satuan
Karya Pramuka Kencana adalah wadah kegiatan dan pendidikan untuk meningkatkan
pengetahuan keterampilan praktis dan bakti masyarakat, dalam bidang Keluarga
Berencana, Keluarga Sejahtera dan Pengembangan Kependudukan.
Pembinaan
Saka Kencana berada di bawah Gerakan Pramuka yang bekerjasama dengan Badan
Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Saka
Kencana meliputi 4 krida, yaitu :
1.
Krida Bina Keluarga Berencana dan
Kesehatan Reproduksi (KB dan KR)
2.
Krida Bina Keluarga Sejahtera dan
Pemberdayaan Keluarga (KS dan PK)
3.
Krida Advokasi dan Komunikasi Informasi
Edukasi (Advokasi dan KIE)
4.
Krida Bina Peran Serta Masyarakat
(PSM).
Saka
Taruna Bumi
Satuan
Karya Pramuka Taruna Bumi adalah wadah bagi para Pramuka untuk meningkatkan dan
mengembangkan kepemimpinan, pengetahuan, pengalaman, keterampilan dan kecakapan
para anggotanya, sehingga mereka dapat melaksanakan kegiatan nyata dan
produktif serta bermanfaat dalam mendukung kegiatan pembangunan pertanian.
Pembinaan
Saka Taruna Bumi bekerjasama dengan Departemen Pertanian, Dinas Pertanian,
LIPI, dan Lembaga Holtikultura.
Saka
Tarunabumi meliputi 5 krida, yaitu :
1.
Krida Pertanian dan Tanaman Pangan
2.
Krida Pertanian Tanaman Perkebunan
3.
Krida Perikanan
4.
Krida Peternakan
5.
Krida Pertanian Tanaman Holtikultura.
Saka
Wanabhakti
Satuan
Karya Pramuka Wanabakti adalah wadah bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega
untuk melaksanakan kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka
menanamkan rasa tanggungjawab terhadap pelestarian sumberdaya alam dan
lingkungan hidup.
Pembinaan
Saka Wanabhakti bekerjasama dengan Departemen Kehutanan, Perhutani dan LSM
Lingkungan Hidup/Lembaga Profesional terkait.
Saka
Wanabakti meliputi 4 (empat) krida, yaitu :
1.
Krida Tata Wana
2.
Krida Reksa Wana
3.
Krida Bina Wana
4.
Krida Guna Wana.
Saka
Wira Kartika
Satuan
Karya Pramuka Wira Kartika baru berupa Satuan Karya Rintisan yang mulai
dilaksanakan pada akhir tahun 2007. Pembentukannya berdasarkan Peraturan
bersama Kepala Staf Angkatan Darat dengan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka nomor
182/X/2007 dan 199 tahun 2007 tanggal 28 Oktober 2007 tentang kerjasama dalam
usaha pembina dan pengembangan pendidikan bela negara dan kepramukaan.
Pengorganisasian
Saka binaan TNI AD ini, tidaklah jauh berbeda dengan Satuan Karya pada umumnya.
Namun Demikian Saka Wira Kartika ini memiliki Program Pendidikan yang dibentuk
dalam Satuan Krida antara Lain :
1.
Krida Survival
2.
Krida Pioner
3.
Krida Mountainering
4.
Krida Navigasi Darat
5.
Krida Bintal Juang
Dari Wikipedia bahasa
Indonesia, ensiklopedia bebas